Rangkaian Speaker Protektor Sederhana
Sesuai dengan namanya, rangkaian speaker protektor ini berfungsi untuk melindungi loudspeaker dari tegangan DC yang mengalir dari power amplifier terutama dari jenis power amplifier OCL. Pada kenyataannya sistem kerja dari rangkaian speaker protektor adalah hanya sekedar menunda koneksi antara output amplifier dan loudspeaker selama beberapa detik.
Pada saat power amplifier pertama kali dihidupkan, biasanya ajan terjadi lonjakan tegangan sesaat pada outputnya. Masalahnya tegangan lonjakan ini adalah tegangan DC yang tentu saja berbahaya bila mengalir pada loudspeaker. Hal ini ditandai dengan buyi letupak kecil pada loudspeaker ketika pertama kali amplifier dihidupkan.
Rangkaian speaker protektor sederhana yang ditampilkan disini hanya menggunakan satu buah transistor saja dengan beberapa komponen pendukung untuk mengendalikan relay yang menghubungkan antaran output power amplifier dengan loudspeaker.
Dioda D1 dan C1 seperti terlihat pada gambar diatas berfungsi agar tegangan yang masuk pada rangkaian speaker protektor ini benar-benar tegangan DC bukan AC. Selain itu dioda D1 ini juga akan melindungi dari polaritas tegangan suplai yang terbalik.
Sistem kerja rangkaian speaker protektor ini sederhana saja, ketika speaker protektor ini “ON” maka transistor Q1 akan mengalami saturasi, pada saat itu juga kapasitor C2 akan terisi tegangan yang datang dari bias R1 dan R2. Pada saat kapasitor C1 mengisi, maka kondisi transistor masih dalam keadaan saturasi dan relay-pun masih “OFF”.
Ketika kapasitor C1 sudah dalam keadaan terisi, maka kondisi kerja transistor berubah dari saturasi ke kondisi aktif. dengan berubahnya kondisi transistor menjadi aktif ini, maka relaypun akan berubah menjadi “ON” akibat tegangan positif yang mengalir dari kaki emitor transistor.
Dioda D2 yang dihubungkan paralel dengan kumparan relay berfungsi agar tidak terjadi tegangan tinggi secara tiba-tiba yang diakibatkan oleh GGL yang ada para kumparan relay tersebut, sehingga D2 juga akan melindungi transistor dari kerusakan.