Attenuator

Attenuator adalah suatu rangkaian elektronika yang berfungsi sebagai pelemah atau penurun level sinyal listri dari suatu output rangkaian. Disamping sebagai pelemah sinyal, attenuator juga dapat digunakan sebagai penyesuai (matching) impedansi. Sebagai rangkaian penyesuai impedansi, diharapkan kedua tipe ini dapat selalu mengikuti perubahan-perubahan besarnya impedansi keluaran (out put).

Karena attenuator selalu melemahkan/menurunkan sinyal, maka harga A selalu kurang dari satu. Biasanya dalam attenuasi digunakan kebalikan dari A, yang dinotasikan dengan a.
dengan
Dimana :

a : pelemahan sinyal
A : Penguatan sinyal
Vout : Tegangan output rangkaian
Vin : Tegangan input rangkaian

Karakteristik Resistansi Attenuator

Karakteristik dasar penyesuaian impedansi oleh sebuah attenuator yaitu keadaan yang menunjukkan bahwa harga hambatan masukkan (Rin) sama dengan harga hambatan beban (RL).

Attenuator Dalam Keadaan “Match”


Besarnya karakteristik resistansi (Ro) dari suatu attenuator adalah :


Dimana :
Rins : resistansi input pada saat output dihubung singkat.
Rino : resistansi input pada saat output terbuka.

Jenis Jenis Attenuator

1. Attenuator Tipe L
Rangkaian attenuator paling sederhana adalah attenuator tipe L, rangkaian attenuator tipe L sama halnya dengan rangkaian pembagi tegangan. Rangkaian attenuator tipe L dapat dilihat pada gambar berikut sebagai berikut.

Rangkaian Attenuator Tipe L
Dalam rangkaian attenuator tipe L diatas berlaku persamaan sebagai berikut.


Sehingga penguatan (A) dari attenuator adalah :


2. Attenuator Tipe T
Attenuator tipe T termasuk dalam kategori attenuator simetris. Pada attenuator tipe T perbandingan (m) R2 dan R1 dapat dituliskan dengan persamaan berikut.

 atau 
  
Rangkaian Attenuator Tipe T

Pada attenuator tipe T karakteristik resistansi attenuator (Ro) adalah :


Sehingga diperoleh :


Dan faktor pelemahan (a) adalah :


Untuk pengembangan attenuator tipe T dalam perencanaan dapat menggunakan persamaan berikut dalam menetukan nilai R1 dan R2.



Dari rumus di atas menjadi jelas bahwa R1 dan R2 merupakan fungsi dari a dan Ro. Sebagai catatan bahwa R1 dan R2 berbanding lurus dengan Ro.

3. Attenuator Tipe π
Attenuator tipe π termasuk dalam kategori attenuator simetris. Rangkaian dasar attenuator tipe π dapat dilihat pada gambar berikut.

Rangkaian Attenuator Tipe π

Dari rangkaian attenuator tipe π diatas nilai karakteristik resistansi attenuator (Ro) dapat ditentukan dengan persamaan berikut :


dan faktor pelemahan attenutor tipe π adalah :


Berdasarkan rumus karakteristik resistansi (Ro) dan pelemahan (a) seperti di atas, maka untuk perencanaan didapatkan rumus untuk harga Ri dan R2 sebagai berikut :


Teknik Elektronika dan Radio Komunikasi

Iklan feed

Populer

Cara Mengukur Trafo dengan Multitester Analog / Digital

Apa Itu Ballast Lampu, Fungsi dan Tipenya

Rangkaian Lampu TL Tanpa Trafo Ballast