Motor Stepper : Pengertian, Prinsip Kerja, dan Jenisnya


Bicara soal motor listrik, tentunya tidak akan pernah lepas dari yang namanya motor AC dan juga motor DC. Kedua jenis motor tersebut banyak digunakan untuk berbagai macam keperluan, mulai dari keperluan rumah tangga hingga keperluan industri.

Motor AC dan motor DC pun dibagi menjadi beberapa jenis. Salah satu jenis motor DC yang banyak digunakan untuk keperluan robotik adalah motor stepper. Biasa motor stepper digunakan untuk penggerak lengan robot, dan lain-lain. Yang menjadi pertanyaan besar, sebenarnya apa itu motor stepper?

Pengertian Motor Stepper

Motor stepper adalah adalah jenis motor DC yang dikendalikan dengan pulsa-pulsa digital. Dengan begitu pulsa elektronis diubah menjadi gerakan mekanis. Jadi gerak yang dihasilkan motor stepper berdasarkan urutan pulsa yang diterimanya. Tak heran jika motor ini banyak diaplikasikan di berbagai macam alat industri dan robotik.

Prinsip Kerja Motor Stepper

Prinsip kerja motor stepper sebenarnya sangatlah sederhana, yakni dengan mengubah pulsa-pulsa input menjadi gerakan-gerakan mekanis yang diskrit. Oleh sebab itu agar gerakan motor stepper sesuai, diperlukan pengendali yang berfungsi membangkitkan pulsa-pulsa periodik. Berikut ilustrasi gerakan motor stepper lengkap dengan pulsa penggeraknya.

Dari gambar tersebut dapat dilihat bahwa gerakan motor stepper menyesuaikan susunan sinyal elektrik yang diterima. Pulsa tersebut dikeluarkan oleh pengendali motor stepper. Dengan begitu anda bisa mengatur putaran motor steppper dengan melakukan konfigurasi pada pengendali motor stepper.

Jenis Jenis Motor Stepper

Secara umum, motor stepper terbagi menjadi tiga jenis. Pembagian tersebut berdasarkan struktur rotor dan stator yang dimilikinya. Yang pertama adalah motor stepper tipe variable reluctance (VR), yang kedua ada motor stepper tipe permanent magnet (PM), dan ketiga ada motor stepper type hybrid.

1. Motor Stepper Tipe Variable Reluctance (VR)


Motor stepper tipe variable reluctance merupakan salah satu jenis motor stepper yang paling mudah dipahami. Pasalnya motor jenis ini hanya terdiri dari sebuah rotor besi lunak, sebuah lilitan stator, dan beberapa gerigi. Saat lilitan stator diberikan arus DC, maka kutub akan termagnetisasi dan gigi-gigi rotor akan tertarik oleh kutub-kutub stator

2. Motor Stepper Tipe Permanent Magnet (PM)


Motor stepper yang kedua adalah motor stepper tipe permanent magnet. Stepper jenis ini memiliki rotor dengan bentuk kaleng bundar berupa lapisan magnet yang diselang-seling dengan kutub yang berlawanan. Karena menggunakan magnet permanen, maka torsi yang dihasilkan lebih besar.

3. Motor Stepper Tipe Hybrid


Yang terakhir ada motor stepper tipe hybrid. Motor tipe ini punya tipe dari dua kombinasi motor sebelumnya yakni tipe variable reluctance dan permanent magnet. Motor stepper jenis ini memiliki gerigi seperti motor stepper VR, namun juga memiliki magnet permanen yang tersusun aksial seperti motor stepper PM.

Selain tiga pembagian tipe motor stepper tadi, motor stepper juga bisa diklasifikasikan menjadi dua tipe lain yakni motor stepper unipolar dan motor stepper bipolar. Pembagian dua jenis motor stepper tersebut didasarkan pada metode perancangan rangkaian pengendalinya.

Nah, itulah tadi penjelasan lengkap mengenai pengertian, prinsip kerja, dan jenis jenis motor stepper. Semoga informasi yang kami sampaikan pada kesempatan kalo ini dapat bermanfaat dan menginspirasi para pembaca, khususnya yang gemar dengan dunia elektronika dan kelistrikan. 

Teknik Elektronika dan Radio Komunikasi

Iklan feed

Populer

Cara Mengukur Trafo dengan Multitester Analog / Digital

Rangkaian Lampu TL Tanpa Trafo Ballast

Apa Itu Ballast Lampu, Fungsi dan Tipenya