Sistem Kerja Dan Daya Power Amplifier Balans Kelas B

Gambar berikut memperlihatkan gambaran sistem kerja power amplifier balans (push-pull). Gambar a merupakan rangkaian ekivalen AC sebuah penguat pengikut emiter. Selama perioda positif tegangan sumber, dioda emiter dicatu maju sehingga titik operasi berayun dari titik kerja Q ke jenuh (saturasi). Selama perioda negatif tegangan sumber, dioda emiter dicatu balik sehingga tidak ada arus mengalir. Akibatnya tegangan pada rE adalah setengah gelombang.

Gambar Rangkaian Ekivalen AC Power Amplifier Balans Kelas B

Pada gambar b merupakan sebuah penguat pengikut emiter dengan transistor pnp yang diperlihatkan rangkaian ekivalen AC-nya. Misalkan dioda emiter dicatu dekat titik cut-off. Selama perioda positif tegangan sumber, dioda emiter dicatu balik sehingga tidak ada arus kolektor yang mengalir. Selama perioda negatif tegangan sumber, dioda emiter dicatu maju sehingga titik operasi berayun dari titik kerja Q ke jenuh (saturasi). Karena arus mengalir melalui rE, maka tegangan rE adalah negatif terhadap ground, sehingga dengan demikian tegangan rE hanya setengah gelombang saja (siklus negatif).

Untuk mendapatkan rangkaian balans, dua pengikut emiter seperti yang dijelaskan di atas digabungkan menjadi seperti  diperlihatkan pada gambar c. Transistor atas (npn) menangani setengah siklus positif dari tegangan sumber dan transistor bawah (pnp) menangani setengah siklus negatif dari tegangan sumber. Dengan cara ini tegangan output akan menjadi gelombang sinus penuh.

Daya Output Maksimum Power Amplifier Balans Kelas B

Gambar berikut memperlihatkan garis beban AC ideal Untuk rangkaian penguat kelas B. pada penguat nyata, titik saturasi tidak benar-benar menyentuh sumbu vertikal dan titik Q berada sedikit di atas sumbu horisontal (karena pengaruh VCE(sat) dan ICQ).

Gambar Hubungan Daya Penguat Kelas B

Daya output maksimum utk rangkaian kelas B adalah :


Efisiensi Daya Maksimum Penguat Kelas B

Penguat balans kelas B sangat efisien sehingga banyak digunakan sebagai penguat daya. Untuk rangkaian seperti gambar berikut, daya DC yang diberikan oleh catu kepada transistor adalah :


Dengan IDC adalah arus ke transistor yang dirata-ratakan dalam satu siklus, yaitu:


sehingga :


sedangkan:


Maka daya output AC maksimum untuk penguat kelas B adalah :


sehingga efisiensi daya maksimum dinyatakan :


Disipasi Daya Penguat Kelas B

Disipasi daya maksimum pada penguat kelas B dinyatakan sebagai berikut :

Teknik Elektronika dan Radio Komunikasi

Iklan feed

Populer

Cara Mengukur Trafo dengan Multitester Analog / Digital

Rangkaian Lampu TL Tanpa Trafo Ballast

Apa Itu Ballast Lampu, Fungsi dan Tipenya