Port Parallel DB-25

Untuk berhubungan dengan alat lain, komputer di beri tambahan berupa port paralel dan port seri. Pada port paralel data dikirimkan dalam format paralel (8-bit sekaligus) sehingga dapat dikirim dengan cepat. Namun untuk itu diperlukan banyak kabel dan tidak dapat dipergunakan  untuk jarak yang jauh. Pada saat ini port parallel kompoter sudah jarang digunakan, akan tetapi beberapa peralatan ukur elektronika masih banyak menggunakan port parallel komputer ini untuk saling berkomunikasi.

Port paralel mempunyai beberapa nama yaitu LPT0, LPT1 dan LPT2 yang memiliki alamat sendiri-sendiri untuk nama-nama tersebut, seperti pada tabel berikut.

Tabel Alamat Port Parallel LPT-0, LPT-1 dan LPT-2


Port paralel dapat digunakan dalam beberapa mode dan normalnya dapat dikonfigurasi melalui perangkat lunak. 

Mode-mode tersebut meliputi:
Mode SPP (Standart Parallel Port)
Mode EPP (Enhanced Parallel Port)
Mode ECP (Extended Capabilities Port)

Mode SPP merupakan suatu port paralel standar yang satu arah saja, tidak fitur dua-arah, sehingga bit-5 pada kanal kontrol tidak akan respon. Pada mode ini port paralel hanya dapat digunakan sebagai output saja dan tidak dapat digunakan untuk masukan.
Mode EPP merupakan mode dua-arah (bidirectional). Pada mode ini peralel port dapat digunakn sebagai saluran input dan output. Dengan mode EPP ini dapat dilakukan akses ke register-register SPP (data, status dan kontrol) serta mengakses register-register EPP. Pada mode ini juga, dapat membalikkan arah port menggunakan bit-5 dari register kontrol. Mode EPP memiliki dua tipe yaitu EPP1.7 dan EPP1.9 yang dapat mengakses bit time out pada register EPP. Selain itu mode EPP mempunyai kecepatan pengiriman data (transfer rate) antara 500KB/S sampai 2MB/S.

Mode ECP akan memberikan port paralel dengan kemampuan tambahan (Extended Capabilities Port). Mode ini dapat diset melalui register kontrol tambahan (extended control register) dari ECP.

Mode-mode diatas dapat dikonfigurasi melalui BIOS pada komputer. Dan dapat di konfigurasikan ulang menggunakan perangkat lunak. Register-register perangkat lunak ini ini, umumnya ditemukan pada alamat-alamat 0x2FA, 0x3F0, 0x3F1 dan lain-lain yang diperuntukkan diakses oleh BIOS.

Susunan kaki (pin) pada konektor DB-25 port paralel pada mode SPP dan EPP seperti pada tabel berikut.

Tabel Susunan Kaki (pin) Konektor DB-25

Teknik Elektronika dan Radio Komunikasi

Iklan feed

Populer

Cara Mengukur Trafo dengan Multitester Analog / Digital

Rangkaian Lampu TL Tanpa Trafo Ballast

Apa Itu Ballast Lampu, Fungsi dan Tipenya